Taman terbaik adalah yang membuat orang merasa nyaman di dalamnya. Menata taman memberi Anda kesempatan untuk menciptakan taman yang terlihat bagus, tetapi juga santai dan tidak terlalu sulit untuk dirawat, serta jalan dan struktur yang mudah dilalui, sementara tanaman yang dipilih melakukan fungsi dekoratif. Menata taman sendiri bisa jadi sulit, berikut adalah beberapa tips komunikasi praktis yang akan membantu Anda menciptakan taman yang menyenangkan, nyaman, dan sekaligus bermanfaat.
Jalan lebar
Saat merencanakan taman, pastikan jalur taman cukup lebar, misalnya, dengan nyaman mengendarai gerobak dorong. Jalur komunikasi utama harus cukup luas untuk setidaknya dua orang berjalan berdampingan. Penggunaan tiruan batang pohon beton pada jalan setapak memberikan kesan lapang. Ingatlah bahwa semakin tinggi penanaman atau struktur di sekitar trotoar, semakin lebar jalur taman yang harus dibuat. Batas yang tinggi membuat setiap ruang tampak lebih terbatas.
Tangga yang cocok
Tangga dan tangga eksterior harus didaki dengan lembut, jika tidak mereka bisa tampak menakutkan. Tangga yang paling nyaman adalah setinggi 10 hingga 15 cm dan kedalaman 34 hingga 40 cm. Kayu beton adalah solusi yang cocok, tangga lengkap yang terbuat darinya sudah siap, Anda hanya perlu mengaturnya. Mereka tidak perlu diresapi seperti kayu atau dituangkan dengan susah payah seperti beton tradisional. Jika tangga taman kami membentang lebih dari 10 langkah, pertimbangkan pendaratan, setelah setiap langkah keempat atau kelima untuk membuatnya lebih mudah untuk didaki, selain itu diperlukan di mana pun tangga berubah arah.
Banyak ruang di teras
Teras adalah tempat yang sempurna untuk hiburan luar ruangan. Jadi mari kita rencanakan ruang yang cukup untuk menampung meja makan atau furnitur santai yang nyaman. Mari kita pertimbangkan berapa banyak tamu yang akan kita tampung secara teratur dan kemudian rencanakan ruang yang cukup besar. Ingatlah bahwa papan teras menggunakan kayu, kubus atau kayu beton harus lebih lebar dari dimensi furnitur taman kita. Penataan taman harus mensimulasikan penataan furnitur dan, misalnya, ukuran ruang yang dibutuhkan untuk memindahkan kursi, dan apakah, misalnya, pot taman tidak memakan terlalu banyak ruang untuk dilewati dengan bebas.
Permukaan yang aman
Saat memilih jalur taman, tangga atau papan teras, seringkali kita hanya fokus pada estetika. Kami lupa tentang keamanan, menunjukkan bahan, misalnya berdasarkan foto atau template. Namun, hindari permukaan licin atau batu paving longgar yang bergoyang. Bahan paving seperti granit yang dipoles atau ubin eksterior yang halus mungkin tidak memberikan cengkeraman yang cukup di iklim hujan dan musim dingin. Kerikil yang disaring terdiri dari agregat berukuran sama yang tidak dapat dipadatkan dengan baik dan tetap longgar di bawah permukaan tanah. Sulit untuk menghapus, misalnya, daun dari jalur seperti itu, bahkan dengan blower. Terlepas dari jenis permukaannya, pastikan permukaannya sedikit miring (1 hingga 2 persen) untuk mencegah air terkumpul di atasnya.
Rumput dalam bingkai
Halaman rumput bisa mahal dan sulit dirawat, tetapi tidak ada permukaan lain yang begitu sesuai, sangat nyaman untuk bersantai, atau sangat diperlukan untuk anak-anak atau hewan peliharaan untuk bermain. Tidak ada tanaman yang dapat menahan jenis lalu lintas pejalan kaki yang dapat ditangani oleh rumput. Halaman rumput bisa kurang padat karya dengan menghilangkan pemangkasan. Dengan menggunakan pemberhentian yang lebih lebar, ratakan dengan tanah, gerakkan mesin pemotong rumput di atasnya bersama-sama dengan ujung halaman. Alih-alih pembatas plastik tipis, mari gunakan kubus granit atau kayu beton.
Penataan taman juga harus mencakup tempat untuk barbekyu, jika kita memiliki lebih banyak ruang, ada baiknya menambahkan tempat terpisah dari teras untuk pertemuan dengan kelompok yang lebih besar, misalnya dengan api atau barbekyu bata. Jalan menuju tempat seperti itu dan penerangan akan menjadi penting.
Komunikasi di fasilitas air
Jika kita memiliki kolam, kolam atau kolam renang, perhatian khusus harus diberikan pada permukaan yang digunakan. Misalnya, di tepi kolam renang, di jalan setapak melalui air, permukaannya akan selalu licin, ubin porselen klasik tidak akan selalu menjadi solusi yang baik. Kayu beton, yang tidak licin, sangat cocok di sini, dan struktur yang meniru kayu asli memastikan estetika dan daya tahan pada saat yang bersamaan.
Elemen arsitektur kecil
Apa hubungannya ini dengan komunikasi taman? Mereka dihubungkan oleh bahan, sehingga taman itu koheren, penataan taman harus memiliki berbagai elemen dalam denah yang terbuat dari bahan yang sama. Jika misalnya tangga menuju rumah terbuat dari kayu beton, gunakanlah untuk membuat dinding penahan rabat. Mari kita membuat tempat tidur bunga atau pot taman darinya. Jika kita menggunakan bentuk ini untuk jalan setapak, papan teras juga akan cocok untuk tempat tidur sayuran yang ditinggikan. Penataan taman harus mengandung banyak elemen, tetapi yang terencana, dari elemen besar hingga pot taman kecil, akan menghemat waktu, biaya transportasi tambahan, dan pada saat yang sama memberi kita kepastian ruang di mana kita akan berada. bisa bergerak dengan nyaman
